Follow Please

Sunday, July 25, 2010

@ saung angklung mang udjo



Hari itu tanggal 11 Juli 2010 saya pergi ke Bandung bersama keluarga. Saat itu memang sedang liburan sekolah.


Apa saja yang terdapat di tempat ini? Begitu masuk ke dalam tempat ini, saya disambut sebuah ruangan yang berisi souvenir kerajinan tradisional sunda dan Indonesia. Saya bisa melihat berbagai gantungan kunci, tempat pensil khas, serta angklung itu sendiri. Ada juga jaket dan kaos khusus saung udjo serta ada pula peta Indonesia di kain Batik. Sya membeli pulpen khasnya, dan gantungan kunci untuk saya dan sebagai oleh-oleh untuk teman saya.


Setelah puas melihat barang-barang yang ada di ruangan tersebut, saya bertemu dengan sebuah panggung yang mirip stadion. Panggungnya berada di tengah dengan tempat duduk penonton berundak mengelilinginya.




Kemudian acara dilanjutkan dengan permainan angklung dari puluhan anak-anak didik junior saung angklung udjo. Usia mereka berkisar antara 2 hingga 10 tahun. Mereka memainkan medley lagu-lagu daerah nusantara mulai dari Bungong Joempa, Jali-jali, hingga Yamko rambek yamko. Kali ini hanya decak kagum yang keluar dari mulut para penonton.


Tak hanya menonton, di sini saya dan pengunjung yang lain diberi masing-masing satu buah angklung dan diajak memainkannya bersama-sama. Pertunjukan ini sebagian besar dimainkan oleh anak-anak dari kampung sekitar saung yang memang setiap hari berlatih di sini. Mereka mendapat pelatihan angklung dan kesenian sunda lainnya tanpa perlu mengeluarkan biaya sepeserpun, bahkan bila mengikuti pertunjukan mendapat honor bermain.


Saya bersama pengunjung yang lain, memainkan lagu "Burung Kakak Tua" yang dipandu oleh anak Alm. Udjo.



Setelah puas bermain disini, saya pun pulang bersama keluarga.